Sejarah Asuransi Islam

Sejarah Asuransi Islam - Hallo sahabat BIO & SEJARAH UPDATE, Pada kesempatan kali ini mimin akan membahas sebuah artikel mengenai Sejarah Asuransi Islam, kami telah mempersiapkan semuanya dengan baik untuk kamu baca dan semoga bisa mengambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan setelah membaca isi postingan tentang sejarah yang kami tulis ini dapat anda pahami dengan baik. Selamat membaca ya.



Judul : Sejarah Asuransi Islam
link : Sejarah Asuransi Islam

Baca juga


Sejarah Asuransi Islam

  Kajian asuransi dalam hukum islam merupakan hal yang baru, dan belum pernah ditemukan dalam literatur-literatur fiqh klasik. Pembahasan asuransi dalam wilayah kajian ilmu-ilmu keislaman baru muncul pada fase lahirnya ulama’ kontemporer. Di sisi lain kajian tentang asuransi merupakan sebuah paket dari kajian ekonomi islam yang biasanya selalu dikaji bersama-sama dengan pembahasan perbankan dalam islam. Jadi asuransi islam asuransi syariah merupakan hasil pemikiran ulama’ kontempoler.  Secara prinsipil, kajian ekoonomi islam selalu mengedepankan asas keadilan, tolong menolong, menghindari kezaliman, pengharaman riba, prinsip profit and loss sharing serta penghilangan unsur gharar. Maka dari sini, bisa ditarik garis pararel terhadap prinsip-prinsip yang harus ada dalam sebuah institusi asuransi syariah. Sebab, asuransi syariah secara teoritis masih menginduk kepada kajian ekonomi islam secara umum. Di samping prinsip dasar di atas yang harus dipenuhi oleh lembaga asuransi syariah, asuransi syariah juga harus mengembangkan sebuah manajemen asuransi secara mandiri, terpadu, profesional serta tidak menyalahi aturan dasar yang telah digariskan dalam syariah islam. Untuk tujuan menjaga agar selalu sesuai dengan syariat islam maka pada setiap asuransi harus ada Dewan Pengawas Syariah (DPS).  Disinilah ulama’ kontempoler bermain dalam menggali dan menyusun sebuah kinerja dan manajemen asuransi syariah. Mengutip pernaytaan Nejatullah Al-Siddiqi, bahwa asuransi syariah harus membawa unsur tolong-menolong, seperti apa yang terjadi di awal sejarah asuransi yang menjadikan prinsip tolong-menolong sebagai unsur utama didalamnya. Dari sini, asuransi syariah mengemban tugas agar melakukan pembersihan unsur-unsur yang tidak sesuai dengan syariah terhadap praktik yang dijalankan oleh asuransi konvesional. Nilai-nilai seperti materialistis, individualitis, kapitalis, harus dihapuskan, sebagai gantinya dimasukkan semangat keadilan, kerja sama, dan saling tolong-menolong.  Lebih jauh, Muhammmad Ma’shum Billah mengajukan sebuah konsep yang diberi nama dengan takaful. Sebuah konsep asuransi syariah yang di dalamnya dilakukan kerja sama dengan para peserta takaful atas prinsip Al-Mudharabah. Perusahaan asuransi syariah bertindak sebagi Al-Mudharib yang


Kajian asuransi dalam hukum islam merupakan hal yang baru, dan belum pernah ditemukan dalam literatur-literatur fiqh klasik. Pembahasan asuransi dalam wilayah kajian ilmu-ilmu keislaman baru muncul pada fase lahirnya ulama’ kontemporer. Di sisi lain kajian tentang asuransi merupakan sebuah paket dari kajian ekonomi islam yang biasanya selalu dikaji bersama-sama dengan pembahasan perbankan dalam islam. Jadi asuransi islam asuransi syariah merupakan hasil pemikiran ulama’ kontempoler.

Secara prinsipil, kajian ekoonomi islam selalu mengedepankan asas keadilan, tolong menolong, menghindari kezaliman, pengharaman riba, prinsip profit and loss sharing serta penghilangan unsur gharar. Maka dari sini, bisa ditarik garis pararel terhadap prinsip-prinsip yang harus ada dalam sebuah institusi asuransi syariah. Sebab, asuransi syariah secara teoritis masih menginduk kepada kajian ekonomi islam secara umum. Di samping prinsip dasar di atas yang harus dipenuhi oleh lembaga asuransi syariah, asuransi syariah juga harus mengembangkan sebuah manajemen asuransi secara mandiri, terpadu, profesional serta tidak menyalahi aturan dasar yang telah digariskan dalam syariah islam. Untuk tujuan menjaga agar selalu sesuai dengan syariat islam maka pada setiap asuransi harus ada Dewan Pengawas Syariah (DPS).



Demikianlah Artikel Sejarah Asuransi Islam

Sekianlah artikel dari kami kali ini tentang Sejarah Asuransi Islam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk kita semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel berikutnya ya!


Anda sekarang membaca artikel Sejarah Asuransi Islam dengan alamat link https://inibio.blogspot.com/2016/01/sejarah-asuransi-islam.html

Tidak ada komentar untuk "Sejarah Asuransi Islam"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel